Yoh 15:7,8 :"Kalau kamu tinggal di dalam Aku dan FirmanKu tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Dalam hal inilah BapaKu dipermuliakan yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adlaah murid-muridKu."
Hasil doa yang kita panjatkan tergantung dari 2 kondisi atau syarat yang harus dipenuhi yaitu :
Berdiam atau tinggal di dalam Allah dan Firman Allah berdiam atau tinggal di dalam kita.
Berdiam atau tinggal di dalam Allah dapat kita lakukan dengan lahir baru di dalam Dia; hanya dengan cara ini kita dapat bersatu dengan Allah, Allah ada di dalam kita dan kita ada di dalam Dia. Melalui iman kepada pengorbanan (kematian) dan kebangkitan Yesus Kristus kita menerima keselamatan dari Allah dan menjadi anak-anakNya sekaligus persekutuan abadi antara kita dengan Allah.
Apakah dengan terpenuhinya syarat ini doa kita pasti akan terkabul/ terlaksana?
Tidak adalah jawabannya.
Kenapa demikian?
Karena kedua syarat itu bagaikan mata uang yang mempunyai dua sisi.
Jika syarat pertama adalah bagian gambar lambang negara ( status kita dalam Allah ), maka syarat kedua adalah bagian yang menyebutkan nilai dari mata uang tersebut.
Ada harga yang harus dibayar agar doa dikabulkan yaitu FirmanNya harus tinggal di dalam kita, yang berarti Firman Tuhan itu menguasai kehidupan kita; dan ini juga berarti bahwa kita harus bertindak sesuai dengan Firman itu.
Jika Firman Tuhan tinggal di dalam diri kita, maka sudah pasti kita mempunyai iman ( Rom 10:17 :"Karena iman datang dari pendengaran, dan pendengaran melalui Firman Tuhan.")
Mustahil apabila Firman Tuhan tinggal di dalam diri seseorang dan orang itu tidak mempunyai iman! Kebimbangan atau keraguan adalah akibat tidak memahami Firman Tuhan.
Apabila Firman Tuhan berada di dalam diri kita, maka kitapun mengeluarkan Firman itu melalui bibir mulut kita dalam doa-doa kita.
Ingatlah bahwa Firman Tuhan tidak akan kembali kepadaNya dengan sia-sia; ingatlah bahwa Tuhan Allah yang kita sembah adalah Allah yang konsekwen, yang akan memenuhi semua yang Dia janjikan kepada kita.
Bapa disorga terima kasih untuk kepastian yang Engkau berikan kepada kami melalui FirmanMu, kepastian inilah yang kami sebut dengan iman. Kami sungguh bersyukur memiliki Tuhan Allah yang konsekwen, yang senantiasa setia memenuhi janji-janjiMu. Oleh karena itu kami mau memuliakan Engkau dengan berbuah banyak dan senatiasa menjadi muridMu dengan terus menerus belajar kepadaMu, bertumbuh dalam iman melalui FirmanMu.
Terjadilah kehendakMu yang luar biasa dalam hidupku Bapa, kami memintanya dalam nama Tuhan Yesus Kristus. Amin.