17 Oktober 2008

Spirit and Faith

1 Tes 5:23 :"Now may the God of peace Himself sanctify you completely; and may your whole spirit, soul and body be preserved blameless at the coming of our Lord Jesus."

Kita adalah manusia roh (spirit). Kita memiliki jiwa (soul). Dan roh dan jiwa kita berdiam didalam tubuh ( body).
Dengan roh kita mengadakan hubungan dengan dunia alam roh.
Dengan tubuh jasmani kita melakukan hubungan dengan alam materi dan dunia fisik.
Dengan jiwa kita melakukan hubungan dengan dunia alam pikiran dan rasa ( intelektual/emosi).
Hanya ada 3 alam ini yang dapat kita melakukan hubungan dengannya.

Manusia adalah mahluk roh yang diciptakan menurut peta Allah yang juga adalah Roh ( Kej 1:26-27 , Yoh 4:24).
Kita adalah mahluk roh, oleh karena itu akan lebih mudah bagi kita memahami iman dalam pengertian ini. Sebab iman menyangkut hati, atau dengan kata lain menyangkut roh ( istilah hati dan roh dipakai secara bergantian dalam Alkitab) yakni manusia bathiniah. Bukan dari pemikiran, bukan pula dari tubuh jasmani.
Jadi iman yang sejati yaitu iman yang berdasarkan Firman Tuhan, iman yang berasal dari Tuhan terdapat dalam hati kita, bukan dari otak atau akal budi maupun otot kita.
Oleh karena itu mari kita percaya kepada Tuhan dengan segenap hati kita, dan janganlah bersandar pada pengertian kita sendiri (lihat Amsal 3:5).

Tuhan Yesus Kristus terima kasih Engkau telah menyucikanku sepenuhya; roh, jiwa dan tubuhku Engkau sucikan dengan darahMu yang kudus. Engkau juga yang memeliharaku sepenuhnya, termasuk iman yang ada didalam hatiku, Engkau yang menyempurnakannya dengan FirmanMu. Aku mau berjalan sesuai kehendakMu, bukan sejalan dengan rancanganku. Terjadilah kehendak Bapa di sorga dalam hidupku. Amin.