23 Desember 2008

Cogito Ergo Sum

Gal 2:20 :"Namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku....."

Filsuf terkenal abad pertengahan Descrates menyimpulkan bahwa keberadaan atau eksistensi manusia adalah ada karena dia berpikir ( Aku ada karena aku berpikir).
Keberadaan manusia diukur dari proses berpikir yang dia lakukan, dan itulah memang ciri khas manusia duniawi yang sering hanya mengagung-agungkan pengertiannya dan pemikirannya sendiri; bahkan keberadaan/ ukuran imanpun harus melalui proses berpikir, coba bandingkan Ibr 11:19 : "Karena ia berpikir, bahwa Allah berkuasa....".

Kita sebagai orang-orang percaya yang telah dilahirkan kembali dalam Kristus Yesus selayaknya berpikir bahwa hidup yang kita hidupi sekarang ini bukanlah hasil dari pemikiran, pengertian kita sendiri, namun hidup bergantung sepenuhnya kepada Tuhan Allah Bapa disorga. Dan hidup menurut iman bukan dengan pikiran seperti dalam Ibr 11 :9 kalimat pertama di atas, namun hidup kita harus didasarkan pada kalimat kedua dari Ibr 11:9 yaitu :..."Dan dari sana ia seakan-akan telah menerimanya kembali." ( Lihat komentar renungan Iman vs Pengertian )
Kata "dari sana" bukanlah berarti dari hasil pemikiran kita, namun dari kepercayaan kita bahwa Allah berkuasa...
Ya Allah berkuasa memberikan jaminan keselamatan, jaminan kesejahteraan, jaminan keberhasilan dan jaminan perlindungan ( Baca renungan tentang Guaranteed by God ); semua jaminan ini disediakan untuk kita oleh karena Kristus hidup di dalam kita.

Jadi bukan oleh kuat, gagah, pintar, cerdik kita sendiri semua berkat disorga disediakan untuk kita oleh Allah Bapa disorga, namun semata-mata oleh karena Kristus hidup dalam diri kita. Semakin nyata Kristus hidup dalam kita, maka berkat-berkat Allah juga akan semakin melimpah dalam hidup kita.

Bapa di sorga, terima kasih untuk pengertian atas FirmanMu, biarlah akal budi kami, kami persembahkan kepadaMu, bukan untuk menghalangi iman kami, namun untuk mengasihiMu; bukan untuk menambah iman kami, namun semata-mata memuji, memuliakan dan menampakkan bahwa Kristus hidup dalam kami. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus kami bersyukur dan berdoa. Amin.