07 Mei 2011

Hakikat Kekristenan

Mat 22:39 :"Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah : Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri."

Kekristenan membuat kita terlibat dengan orang-orang lain. Karena itu menjadi orang Kristen yang menyendiri itu tidak sesuai dengan Firman Tuhan.
Kadang-kadang mengelak untuk terlibat dengan orang lain kelihatannya lebih baik, namun hal itu bukanlah hal yang terbaik; oleh karena dengan tidak terlibat dengan orang lain, maka kita tidak akan pernah dapat menyelesaikan dan membereskan masalah-masalah yang mendalam, dan kebiasaan-kebiasaan lama kita akan terus berlangsung.

Kita saling membutuhkan agar menjadi seimbang dan dapat bertumbuh !
Tingkat kerohanian kita bergantung kepada kemampuan kita dalam menyesuaikan diri dalam masyarakat dan kemampuan kita bergaul dengan orang-orang lain.
Dalam pergaulan inilah kita dapat melaksanakan hukum yang kedua di atas yaitu mengasihi sesama manusia seperti diri kita sendiri.
Yang patut kita ingat bahwa hukum yang pertama dan hukum yang kedua itu sama derajatnya ( baca kata-kata "yang sama dengan itu" ); jadi janganlah merasa diri terlalu saleh sehingga tidak mau bergaul dengan orang lain.
Kekristenan yang sejati membuat kita terlibat dengan orang lain; kekristenan yang sejati identik dengan hubungan-hubungan. Tuhan memerintahkan kita berhubungan dengan semua manusia di muka bumi ini agar kabar gembira, kabar keselamatan dari Allah dapat kita sampaikan kepada setiap orang; jadi jika ada doktrin yang mengharuskan kehidupan yang eksklusif/ terpisah dari yang lain, maka kita benar-benar harus bertanya apakah yang demikian itu sudahkah sesuai dengan Firman Tuhan !

Bapa di sorga yang kami sembah di dalam nama Tuhan Yesus Kristus kami memuji dan bersyukur atas kasih setiaMu yang tiada habis-habisnya terhadap kami. Kami mau hidup dengan kasihMu didalam lingkungan dimana kami berada, kami mau melaksanakan FirmanMu yaitu mengasihi sesama kami, agar orang-orang disekitar kami melihat bahwa kami adalah terang dan garam dunia; agar namaMu dipermuliakan melalui kehidupan kami. Amin.